Salah satu buah yang disenangi banyak orang adalah buah Rambutan. Rasanya yang manis dan segar membuatnya menjadi buah yang paling banyak dikonsumsi secara luas. Mengingat akan hal ini pantas saja bila banyak orang yang senang menanam Rambutan di depan rumah.
Memang meyenangkan bila kita memiliki aneka pohon buah di depan rumah. Saat musim berbuah kita bisa berbagi kepada tetangga dan kerabat yang dekat. Itulah kebahagiaan yang hakiki. Memang terlalu banyak bila kita harus menghabiskan buah Rambutan satu pohon. Apalagi bila pohonnya besar dan buahnya lebat. Berbagi adalah jalan yang indah untuk kita biasakan.
Dalam tulisan ini kita akan mencoba membicarakan keuntungan budidaya Rambutan secara intensif. Mengingat Rambutan termasuk buah yang bernilai ekonomi tinggi tidak ada salahnya bila anda mencoba menanamnya lebih banyak dengan cra budidaya yang baik.
Rambuta Binjai |
Memilih Bibit Rambutan Berkwalitas
Langkah awal yang anda lakukan saat akan budidaya Rambutan adalah persiapan bibit unggul. Pemilihan bibit unggul wajib diupayakan. Setidaknya anda membelinya dari penjual bibit tanaman yang terpercaya. Bila anda bisa membuat bibitnya maka anda bisa membuat bibit di musim kemarau dan nanti ditanam di musim hujan.
Ada dua jenis Rambutan yang beredar secara luas di pasaran. Pertama Rambutan Binjai dan yang kedua adalah Rambutan Rapiah. Rambutan Binjai lebih luas penyebarannya karena warna merahnya lebih menyala dan ukurannya lebih besar. Sedangkan Rambutan Binjai berukuran lebih keil namun harganya lebih manis. Karena keunggulannya maka Rambutan Rapiah lebih mahal harga buahnya.
Saat membelibibit Rambutan bila anda mau lebih cepat berbuah bisa memilih bibit yang besar. Usia bibitnya bisa 1 tahun atau lebih. Dengan membeli bibit yang lebih besar maka masa panennya akan lebih cepat. Namun begitu harga bibit yang sudah besar tentu lebih mahal dari bibit ukuran kecil. Semua tergantung pilihan dan budget yang anda siapkan.
Untuk penanaman Rambutan Binjai sebenarnya sangat mudah. Cara dan langkah-langkahnya sama dengan saat menanam pohon keras lainnya. Untuk sekedar berbagi pengalaman kami akan menuliskan langkah-langkahnya dalam tulisan ini.
Buah Rambutan |
Penyiapan Pupuk Kandng Fermentasi
Langkah awal anda siapkan pupuk kandang yang difermentasi dengan dekomposer sampai matang. Pohon yang diberi pupuk kandang pertumbuhannya lebih baik dari yang tidak diberikan pupuk kandang. Semakin banyak pupuk kandang yang diberikan maka akan semakin baik. Kami biasa memberikan 1 karung upuk kandang per lobang tanam ukuran 60X60X60.
Penambahan Kapur Dolomit
Langkah kedua adalah pengukuran PH. Upayakan PH tanah berada pada angka 6.5-7 agar saat pemberian nutrisi pada tanaman terserap secara baik. Bila kurang dari angka tersebut maka pupuk apapun tiak bisadiserap tanamanan.
Pemberian Pupuk Dasar
Setelah pemberian Kapur Dolomit tahapan selanjutnya adalah pemberian pupuk dasar dan kompos. Pupuk dasar yang disarankan untuk diberian adalah TSP atau SP36. Alasannya adalah agar pupuk TSP yang termasuk golongan slow release akan terserap bersama pupuk NPK sebagai pupuk susulan.
Penanaman Bibit
Penanaman bibit Rambutan bisadilakukan kapan saja. Kalau ditanam di musim kemarau maka anda harus bisa memastikan ketersediaan air untuk menyiramnya. Kemudian memberikan naungan agar cahaya Matahari tidak terlalu terik mengenai bibit yang masih baru ditanam.
Bila anda menanam bibit Rambutan di musim hujan maka yang harus anda siapkan adalah penyemprotan fungisida dan insektisida yang intensif. Karena di musim hujan serangan Jamur dan hama akan lebih banyak.
Pemeliharaan Pohon Rambutan
Setelah bibit Rambutan ditanam yang mesti dilakukan selanjutnya adalah melakukan perawatan yang terdiri dari pengairan, pemupukan, dan pengendalian hama penyakit. Pada masa perkembangan dan pertumbuhan maka anda bisa memberikan pupuk NPK berimbang.
Perawatan Rambutan memang tidak sulit. Anda bisa melakukan pemupukan dan pengendalian hama secara santai dan menyenangkan. Luangkan waktu anda satu bulan sekali untuk merawat kebun Rambutan anda.
Membuahkan Rambutan di Luar Musim
Mengingat saat panen raya harga buah Rambutan anjlok maka anda bisa melakukan rekayasa pebuahan Rambutan di luar musimnya. Cara inidiyakinimampu mempertahankan harga yang lebih tinggi. Karena saat andasudah panen belum banyak pohon lain yang berbuah jadi harganya masih tinggi.
Adapun caranya adalah dengan merangsang pembungaan 3 bulan lebih awal. Bila musim Rambutan jatuh pada bulan Oktober maka anda bisa mulai merangsang bunganya mulai bulan Januari sehingga bisa panen lebih awal.
Cara Melebatkan Buah Rambutan
Rambutan umumnya selalu berbuah lebat. Satu pohon dewasa dengan usia 5 tahun bisa menghasilkan 1 kwintal per pohon. Bila anda ingin buahnya lebih lebat maka anda harus memberikan nutrisi yang lebih banyak lagi.
Adapun cara agar buahnya lebih manis maka anda bisa memberikan pupuk yang mengandung unsur Kalium lebih banyak. Pupuk yang beredar di pasaran di antaranya adalah pupuk KCl. Anda juga bisa membuat pupuk organik cair tinggi Kalium dari bahan Sabut Kelapa atau Cangkang Pisang.
Selamat mencoba!